Berdasarkan Wikipedia Indonesia Kalajengking adalah sekelompok hewan beruas dengan delapan kaki (oktopoda) yang
termasuk dalam ordo Scorpiones dalam kelas Arachnida. Kalajengking masih berkerabat dengan
ketonggeng, laba-laba, tungau, dan caplak. Hewan ini dianggap dan
terkenal sulit untuk dibunuh. Hewan yang digolongkan 'arakhnida' ini sangat
berbisa dan terbiasa hidup di alam yang keras, sehingga mereka kebal dan tidak
bereaksi terhadap sebagian besar pestisida. Cara paling ampuh untuk
menyingkirkan kalajengking adalah dengan menusuk cangkangnya dengan benda
tajam,
Jika kita tersengat, sengatan kalajengking akan menghasilkan efek lokal (seperti rasa sakit,
pembengkakan). Namun beberapa spesies kalajengking, terutama dalam keluarga
Buthidae dapat berbahaya bagi manusia. Salah satu yang paling berbahaya adalah
Leiurus quinquestriatus, dan anggota dari genera Parabuthus, Tityus,
Centruroides, dan terutama Androctonus. Kalajengking yang paling banyak
menyebabkan kematian manusia adalah Androctonus australis.
Tapi pernahkah kalian mendengar sebuah cerita bahwa
ada seorang India yang dengan berani menolong seekor kalajengking yang sedang
mengambang di air? Jika kalian belum tahu ceritanya simak ceritanya berikut dan
semoga kita bisa mengambil pelajaran darinya
Ada seorang India yang melihat seekor kalajengking
mengambang berputar-putar di air. Ia memutuskan untuk menolong kalajengking itu
keluar dengan mengulurkan jarinya, tetapi kalajengking itu menyengatnya. Orang
itu masih tetap berusaha mengeluarkan kalajengking itu keluar dari air, tetapi
binatang itu lagi-lagi menyengat dia.
Seorang pejalan kaki yang melihat kejadian itu
mendekat dan melarang orang India itu menyelamatkan kalajengking yang terus
saja menyengat orang yang mencoba menyelamatkannya.
Tetapi orang India itu berkata, “Secara alamiah
kalajengking itu menyengat. Secara alamiah saya ini mengasihi. Mengapa saya
harus melepaskan naluri alamiah saya untuk mengasihi gara-gara kalajengking itu
secara alamiah menyengat saya?”
Jangan berhenti mengasihi,
Jangan menghentikan kebaikan Anda,
Bahkan meskipun ketika orang-orang lain menyengat Anda.
Comments
Post a Comment